Ini Dia Tips Bersih-bersih Rumah Buat Pemilik Kulit Sensitif



Cara membersihkan perabotan rumah tangga berbahan lunak
( sumber gambar )


Siapa bilang si pemilik kulit sensitif atau MCS bisa jadi alasan nggak beres-beres rumah? Banyak tips membersihkan rumah yang bisa mengakali biar kegiatan ini nggak bikin MCS kambuh atau semakin parah. Tapi sebelumnya, pasti banyak yang bertanya-tanya apa itu singkatan MCS.

MCS itu singkatan dari Multiple Chemical Sensitivity atau biar gampang kita sebut aja kepekaan terhadap bahan kimia, yaitu reaksi kulit kalau terkena atau terpapar bahan kimia tertentu. Sebagian orang tau kulitnya sensitif tapi mereka nggak tau pemicunya. Bisa jadi itu termasuk kondisi MCS. Apakah MCS tergolong penyakit atau cuma sindrom psikologis masih diperdebatkan.


Gejala-gejala seperti ruam, hidung berair, sesak napas, pegal-pegal, gangguan penglihatan, pusing, sampai diare biasa muncul kalau penderita terkena bahan kimia atau menghirup gas yang mengandung bahan kimia tertentu. Bahan-bahan pemicu ini banyak bertebaran di mana-mana, misalnya di parfum, kosmetik, cat, pestisida, oli kendaraan, dan kaporit.

Sayangnya, produk-produk pembersih yang dijual di toko-toko juga mengandung bahan-bahan sejenis. Jangan khawatir, ada alternatif bahan-bahan pembersih buat para penderita MCS. Pakai racikan bahan alami di bawah ini, lalu ikuti tips membersihkan rumah dan perabot di sini.

Penyegar udara: Campur satu sendok teh bubuk soda kue, dua sendok makan cuka putih, dan setengah liter air di dalam botol semprot. Kalau mau aroma, tambahkan perasan jeruk lemon atau minyak esensial, seperti minyak melati, minyak mawar, atau minyak lavender.

Pembersih lantai: Campur 250 ml cuka dan seliter air.

Penghilang noda permen karet: Taruh bongkahan es batu di dalam kantong plastik buat membekukan sisa permen karet yang nempel.

Penghilang noda tinta: Buat pasta dari campuran cuka dan tepung maizena lalu oleskan di bagian yang bernoda sesudah direndam dalam susu cair.

Pelembut bahan kulit: Campur 150 ml cuka dan 150 ml minyak zaitun.

Pembersih kuas: Pakai air garam buat merendam kuas sesudah dipakai.

Penyubur tanaman: Haluskan cangkang telur sebagai pupuk atau pendam kulit pisang dan pecahan cangkang telur di sekitar tanaman bunga.

Penghilang bau cat: Taruh setengah potong bawang bombai di dekat barang yang baru dicat.

Pengusir semut: Larutkan cuka dalam air dengan perbandingan setengah-setengah.

Pencerah warna pakaian: Tambahkan dua sendok makan cuka putih ke dalam air bilasan terakhir.

Penyegar bunga potong: Campur satu sendok teh cuka, satu sendok teh gula, dan 500 ml air panas buat merendam pangkal batang bunga potong.

Pembersih saluran air wastafel: Larutkan 75 gram bubuk soda kue ke dalam 200 ml cuka.

Penghancur kerak kapur: Pakai cuka buat melunakkan kerak kapur sebelum menyikatnya.

Pemoles permukaan bercat: Buat pasta dari campuran 15 gram tepung maizena, 30 ml cuka, dan 275 ml air panas.

Penghilang noda karat: Pakai cuka buat merendam bagian bernoda, lalu usap dengan garam sebelum mencucinya.

Kiat-kiat di atas dirangkum dari situs AllergyUK (dalam bahasa Inggris), organisasi amal di Inggris buat para penderita alergi. Sebelum pakai ramuan-ramuan ini pada perabotan, baca petunjuk perawatan masing-masing perangkat yang akan dibersihkan dan coba dulu pada bagian kecil dan tersembunyi. Kalau nggak ada reaksi negatif, baru pakai di semua permukaannya.

Selain tips membersihkan rumah di atas, produk-produk pembersih biasa sebenarnya masih bisa dipakai asalkan kulit dilindungi, misalnya pakai sarung tangan karet dan penutup hidung. Buat penderita MCS yang suka dandan, coba hindari kosmetik yang mengandung petroleum. Lebih baik pilih yang berbahan dasar lilin lebah (beeswax) atau vitamin E.

6 komentar

  1. Waaaah. Tipsnya bermanfaat banget Mba. Selama ini selalu pake cairan kimia dari toko.

    BalasHapus
  2. Saya kalau membersihkan rumah jarang pakai bahan kimia.

    BalasHapus
  3. ALhamdulillah ini itps yang bermanfaat. Akan saya sampaikan buat kawan kawan yang kebetulan kulitnya sensitif

    BalasHapus
  4. kalau saya alergi makanan, terutama unggas sama sea food. masalah debu sih gak masalah. berarti gak sensitif ya? hihi

    BalasHapus

hay. feel free to say anything, except SPAM :-D . i don't want to miss any comment and i will approve your comment here.

If anyone feel that I have"something wrong" in this article, please let me know immediately and i will repair it.