Pendarmu
merona
Pesonamu
merekah
Hadirmu
tak menyilaukan mataku,
Melainkan
menenangkan
Membuat
terang separuh hati yang gelap
.
Lalu
aku tersenyum simpul
saat
namaku terdengar merdu kausebut dari bibir manismu
Dan
di tiap tegukan cokelat hangat dari cangkirku
Hanya
menggema satu nama, namamu
Hangatmu
kurasakan sesederhana itu, sayang
Karena
kamulah, cahaya yang kutunggu
*anggap
saja puisi wekekeke akan kuberikan pada kekasih halalku kelak*
Tidak ada komentar
hay. feel free to say anything, except SPAM :-D . i don't want to miss any comment and i will approve your comment here.
If anyone feel that I have"something wrong" in this article, please let me know immediately and i will repair it.